Pemuda adalah sebuah jenjang dari
perjalanan hidup setiap manusia. Pemuda bukan hanya sekelompok orang yang hidup
berdampingan dengan kita, tetapi pemuda juga salah satu penerus bangsa di masa
yang akan dating. Maka dari itu para pemuda kita ini harus dididik dan dibina
agar bisa menjadi penerus yang baik dan cerdas dalam menghadapi berbagai
masalah di kehidupan yang akan datang.
Maka dari itu pemuda juga harus bisa
bersosialisasi dengan lingkungannya. Dengan sosialisaasi maka para pemuda dapan
berperan dalam masalah sosial yang ada di masyarakat. Dewasa ini banyak
pemuda-pemuda kita yang sudah tidak peduli lagi terhadap lingkungan dan
masyarakatnya. Mereka seolah-olah hanya memikirkan kepentingan dan kesenangan
pribadi, dan tidak turut serta dalam berperan di masyarakat dan juga telah
kehilangan kesadaran untuk mengabdi kepada masyarakat.
Dengan keanekaragaman sifat dan karakter yang
dimiliki oleh pemuda, maka dari itu diperlukan pembinaan dan pengembangan kea
rah yang lebih baik. Karna setiap pemuda banyak berhadapan dengan sosialisasi.
Misalnya di sekolah, di tempat kuliah, dilingkungannya, ataupun bersama
teman-temannya. Dan dari semua itu sangat berpengaruh terhadap sikap dan pola hidup
para pemuda ini di masyarakat.
Dengan hal itu, semakin banyaknya
pemuda di Indonesia pasti banyak juga permasalahan yang ditimbulkan oleh pemuda
kita kini. Seperti pergaulan bebas yang sudah marak di negara kita ini,
kemudian putus sekolah dan ancaman dari narkobaSalah satu yang bisa saya ambil
contoh adalah narkoba. Mengapa narkoba? Karna narkoba sudah menyebar ke
kalangan pemuda kita, tanpa sepengetahuan orang tua atau aparat-aparat mungkin
setiap pemuda bisa memakai barang haram yang satu ini.
Narkoba itu sangat berbahaya bagi
kesehatan. Karna bukan hanya memberikan penyakit dan juga kecanduan, tetapi
juga berpengaruh pada mental orang yang menggunakan narkoba. Sudah pasti orang
yang menggunakan narkoba dijamin sudah tidak akan berprestasi lagi. Mau dibawa
kemana bangsa kita jika pemudanya seperti ini, meskipun tidak semua pemuda kita
seperti hal demikian.
Maka dari itu narkoba bukan hanya
merugikan pemakainya, tetapi merugikan keluarga, agama dan juga bangsa. Salah
satu penyebabnya adalah keluarga. Mungkin pemuda kurang mendapatkan perhatian
dari orang tuanya yang super sibuk mengerjakan berbagai macam aktivitas
kantornya, ataupun orang tua yang bercerai (broken home), atau mungkin
kehancuran di dalam keluarga yang membuat ia mencoba narkoba. Kemudian penyebab
lainnya adalah salahnya pergaulan. Karna jika seseorang bergaul di lingkungan
tertentu dengan orang tertentu pula, maka akan berdampak kepada pemuda itu
sendiri. Maka seharusnya pemuda itu harus pandai untuk memilih tempat bergaul.
Dalam bergaul orang tua juga harus
berperan didalamnya, arna hanya orang tua satu-satunya orang yang mempunyai hak
untuk mengatur dan memilihkan kepada anaknya lingkungan dan tempat pergaulan
yang baik untuk anaknya. Pilihlah lingkungan bergaul yang agamis, yang diisi
oleh pemuda-pemuda yang baik dan religius agar pemuda bisa ikut menjadi baik di
lingkungan ini. Kehidupan baik sosialisasi pn baik. Kurangnya siraman agama
juga menjadi salah satu penyebabnya, kurangnya minat untuk belajar dan
memperdalam agama dikalangan amnak muda ini bisa memicu penggunaan narkoba.
Dengan siraman rohani yang bagus maka itu akan memberikan hal-hal yang positif
dan juga hukum-hukum tentang agama mengenai kemaksiatan. Pada zaman sekarang
ini sedikit orang yang menyadari betapa pentingnya agama di dalam kehidupan
ini. Agama bukan hanya menyelamatkan kita di dunia saja melainkan bisa
menyelamatkan dunia dan akhirat. Kemudian penyebab lainnya adalah keinginan
untuk mencoba.
Biasanya anak muda naluri ingin
tahunya sangat tinggi dan ini menjadi salah satu pemicu untuk sekedar mencoba
narkoba, dengan alas an hanya untuk mencoba lama-kelamaan karna sering
memakainya akhirnya kecanduan dan membuat mereka menjadi pemakai aktif, karna
jika sudah ketagagihan maka semakin sulit untuk dihentikan. Maka dari itu jika
kita ingin menghindarinya maka jangan sekali-kali untuk dekat dengan narkoba
dan jangan pernah menyentuhnya apalagi mencobanya.Ada banyak jenis narkoba yang
tersebar luas dimasyarakat kita sekarang. Misalnya ganja, heroin, putau,
kokain, ekstasi, sabu-sabu dan masih banyak lagi macamnya.Dan jangan sampai
para pemuda kita menggunakan salah satu itu.
Penyalahgunaan narkoba juga berpengaruh
pada tubuh dan mental serta emosional orang yang memakaianya. Jika semakin
sering dikonsumsi, apalagi dalam jumlah berlebih setiap harinya maka akan
merusak kesehatan tubuh, kejiwaan dan fungsi sosial di dalam masyarakat.
Pengaruh narkoba pada remaja bahkan dapat berakibat lebih fatal, karena berpengaruh
menghambat perkembangan kepribadianya, baik kecerdasan, daya ingat dan
lain-lain. Narkoba dapat merusak potensi diri, sebab dianggap sebagai cara yang
wajar bagi seseorang dalam menghadapi dan menyelesaikan permasalahan hidup
sehari-hari. Seakan-akan dengan menggunakan narkoba masalah mereka bisa selesai
padahal malah semakin bertambah
Padahal sudah terdapat banyak sekali
informasi yang menyatakan dampak negatif yang ditimbulkan oleh penyalahgunaan
dalam mengkonsumsi narkoba baik itu di televise, internet, iklan bahkan poster
dan slogan, tapi hal ini belum memberi angka yang cukup signifikan dalam
mengurangi tingkat penyalahgunaan narkoba. Akibat dari pengguanan narkoba
adalah menimbulkan gangguan-gangguan syaraf pada manusia dan menimbulkan
berbagai macam penyakit. Bukan hanya penyakit, apabila pemuda bisa berhenti
dari kecanduan untuk berhenti menggunakannya maka efek yang paling fatal adalah
bisa berujung pada kematian. Ciri-ciri kecanduan antara lain: kejang, sakit
perut, badan gemetar, muntah-muntah, mata dan hidung berair, hilangnya nafsu
makan dan hilangnya/berkurangnya berat badan.
Bukan hanya mengakibatkan dampak
negative terhadap diri sendiri namu juga member dampak negative terhadap
lingkungan. Karna dalam penggunaannya narkoba bisa menghilangkan kesadaran maka
hal ini bisa mengganggu ketertiban dan ketentraman di masyarakat. Maka dari
itu, untuk mendapatkan narkoba para pemakainya biasanya akan melakukan hal
criminal untuk membeli narkoba karna tifsak mampu untuk membelinya sedangkan pemakainya
sedang sakau-sakaunya. Biasanya hal yang mereka lakukan saat tidak mampu untuk
membeli narkoba adalah mencuri, merampok orang lain, merampas, pertengkaran dan
juga tidak sedikit perbuatan yang bisa menghilangkan nyawa seseorang
(pembunuhan) dan lain-lain.
Dari hal itu maka kita harus mencari
upaya baik itu pencegahan ataupun pemulihannya. Salah satunya adalah upaya dari
orang tua. Orang tua harus waspada terhadap perilaku anak dan pergaulannya.
Disertai pola asuh otoritatif, terbuka, dan juga komunikasi yang baik dan
selalu terjaga, agar apa pun yang dilalui sang anak orang tua bisa mengetahui
dan bisa mencari solusi atas apa yang sedang dihadapi oleh anak (pemuda). Upaya
dari diri sendiri menurut saya juga bisa dilakukan dengan cara menghindari
kebiasaan merokok dan minuman keras, sikap untuk menolak apabila ditawari
narkoba, pilih teman bergaul yang baik, ikut aktif dalam kegiatan positif baik
didalam atau diluar sekolah, meningkatkan prestasi agar cita-cita yang di
miliki oleh pemuda kita bisa terwujud, dan yang terakhir adalah tingkatkan iman
dan taqwa.
Masih banyak lagi sebenarnya upaya
untuk menanggulanginya misalkan selektif dalam memilih teman, selektif dalam
memilih makanan dan minuman, membuat kelompok-kelompok kecil (baik teman,
saudara, atau komunitas yang baik) yang saling mengingatkan masing-masing
individu. Kemudian menghindari dari lingkungan yang tidak baik, mengetahui dan
kalau perlu mengadakan seminar tentang data dan fakta narkoba termasuk
akibat-akibatnya yang ditimbulkan dari narkoba itu sendiri.
Para pemuda merupakan generasi penerus
bangsa dan saya hanya bisa memberikan sedikit contoh tentang upaya
penanggulangan narkoba. Apa jadinya bila bangsa ini dipimpin oleh para pengguna
narkoba? Maka kita tidak bisa bayangkan apa yang akan terjadi oleh negara ini.
Maka dari itu sosialisasi itu sangat penting terutama untuk para pemuda kita
agar merekan bisa mengetahui dan memilih mana yang terbaik buat mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar