Social Icons

Arif Rahmanto

Rabu, 26 November 2014

Inspirasiku



            Suatu hari di tahun 2004 ketika itu saya masih duduk di kelas 4 SD masjid dekat rumah saya membuka pengajian untuk anak-anak. Saya sangat antusias untuk bisa mengaji di masjid itu karna saya dapat informasi bahwa ustadnya adalah lulusan Pesantren. Orang tua saya langsung mendaftarkan saya kepada ustadz tersebut. Ustadz yang bernama Drs. Nur Hasyim Ilyas M.pdi, yang biasa disebut Pak ustadz/ Pak Hasyim/ ustadz Hasyim ini mendidik saya sejak saat itu hingga sekarang. Akhirnya dari hari itu hingga saat ini beliau mempunyai pesantren dan menjadi pengasuh Pesanren El-Huda saya masih tetap berguru kepada beliau. Ajaran beliau adalah islam Ahlussunnah wal jama’ah. Saya banyak belajar banyak dari beliau bukan hanya ilmu agama saja, tetapi juga berbagai macam aspek kehidupan dan nilai-nilai dalam hidup.

            Saya belajar ilmu agama dengan beliau bisa dikatakan dari nol hingga saat ini meskipun masih banyak hal yang harus saya pelajari. Pak Ustadz bukan hanya mengajari saya tetapi juga mendidik saya seluruh santrinya. Beliau selalu mengawasi dan memantau sifat dan sikap kami diluar pesantren, apabila kami berbuat hal yang buruk atau negatif diluar pesantren pasti beliau akan marah dan membimbing kami ke jalan yang benar. Dahulu saya sempat ingin keluar karna sering dimarahi, disabet, dijewer bahkan disuruh pulang kerumah dan hukuman lainnya sudah saya cicipi meskipun saya akui memang itu atas kesalahan saya, tetapi sekarang saya tetap bersikeras untuk tetap belajar kepada beliau. Akhirnya saya menyadari mungkin jika bukan karna didikan beliau saya tidak tau mana yang benar dan mana yang salah atau mungkin jika saya keluar pada saat itu saya akan menyesal.

Selasa, 21 Oktober 2014

Penggunaan Bahasa Indonesia Dalam Penulisan Bahasa Ilmiah

            Bahasa indonesia merupakan bahasa resmi negara Indonesia. Oleh sebab itu setiap karya atau penulisan ilmiah wajib menggunakan bahasa Indonseia yang baik dan benar. Karya ilmiah menuntut kecermatan dalam penalaran bahasa karena karya tulis semacam itu harus memenuhi ragam bahasa standar yang formal bukan bahasa pergaulan. Ragam bahasa itu sendiri terdiri atas ragam bahasa lisan dan tulis. Ragam bahasa untuk karya ilmiah hendaknya mengikuti ragam bahasa yang mencerminkan bahwa penulis adalah seseorang yang terpelajar di dalam bidang tertentu.

            Dalam membuat suatu penulisan karangan ilmiah diperlukan kata-kata yang tepat dan bersifat formal agar isi dari karangan ilmiah tersebut bisa dipahami dan dimengerti oleh pembaca sehingga tidak mengalami kerancuan dan tidak terjadi kesalahpahaman oleh pembaca dalam mentafsirkan karangan ilmiah yang anda buat. Maka dari itu, penulis harus benar-benar mengetahui tata cara penulisannya sekaligus menguasai kata-kata dalam suatu bahasa sehingga dapat merangkai suatu kata dengan baik dan benar baik secara lisan maupun tulis. 

Minggu, 19 Oktober 2014

Sejarah Dan Keragaman Bahasa Indonesia


     A.    Sejarah Bahasa Indonesia

            Pada dasarnya bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu. Pada zaman Sriwijaya, bahasa Melayu dipakai sebagai bahasa perhubungan antar suku di nusantara dan sebagai bahasa yang digunakan dalam perdagangan antara pedagang dari dalam nusantara dan dari luar nusantara. Perkembangan dan pertumbuhan bahasa Melayu tampak lebih jelas dari berbagai peninggalan – peninggalan, misalnya :
-          Tulisan yang terdapat pada batu nisan di Minye Tujoh, Aceh pada tahun 1380 M.
-          Prasasti Kedukan Bukit, di Palembang, pada tahun 683.
-          Prasasti Talang Tuo, di Palembang, pada tahun 684.
-          Prasasti Kota Kapur, di Bangka Barat, pada tahun 686.
-          Prasasti Karang Brahi Bangko, Merangi, Jambi, pada tahun 688.
            Bahasa Melayu menyebar ke pelosok nusantara bersamaan dengan menyebarnya agama islam di wilayah nusantara. Serta makin berkembang dan bertambah kokoh keberadaannya, karena bahasa Melayu mudah diterima oleh masyarakat nusantara sebagai bahasa perhubungan antar pulau, antar suku, antar pedagang, antar bangsa dan antar kerajaan.

Jumat, 10 Oktober 2014

Tugas Sistem Informasi Akuntansi (SIA)

            
             Dalam tugas ini saya akan menjelaskan E-Businness B2B. B2B atau Business To Business adalah Interaksi yang dimungkinkan oleh teknologi antara organisasi dengan organisasi (antar organisasi). menggambarkan transaksi perdagangan antara perusahaan, seperti antara manfaktur dan grosir, atau antara grosir dan pengecer. Volume transaksi B2B jauh lebih tinggi dibandingkan volume transaksi B2C. Alasan utamanya karena dalam rantai pasokan (Supply chain) ada banyak transaksi B2B yang mencakup bahan baku dan penjualan produk jadi ke konsumen. Sebagai contoh, sebuah produsen mobil membuat beberapa transaksi B2B seperti membeli ban, kaca untuk kaca jendela, dan selang karet untuk kendaraan. Transaksi terakhir adalah saat kendaraan jadi yang dijual kepada konsumen yang merupakan transaksi (B2C) tunggal.

   A.   Karakteristik B2B:
1.      Antar organisasi
2.      Nilai uang yang dilibatkan lebih besar
3.      Hubungan yang kuat dan berkelanjutan
4.      Pemberian kredit oleh penjual ke pelanggan
5.      Lebih kompleks

Selasa, 30 September 2014

Keunikan Dan Kelemahan Bahasa Indonesia


            Bahasa merupakan salah satu identitas suatu bangsa. Sebenarnya bahasa Indonesia mempunyai banyak keunikan yang bisa kita banggakan. hanya saja kita yang belum mengetahuinya. Ada beberapa hal yang menunjukan bahwa hebatnya bahasa Indonesia dibandingkan dengan bahasa asing.  Disini saya akan memberikan beberapa keunikan bahasa Indonesia. Berdasarkan historisnya bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu. Padahal kita punya banyak sekali bahasa daerah yang bisa dijadikan pilihan. Namun, dari bahasa Indonesia menjadi bahasa pemersatu dan bahasa kesatuan Indonesia.

            Salah satu keunikan bahasa Indonesia yaitu mempunyai kosakata yang bisa ditambahkan imbuhan yang bisa dikembangkan. Seperti satu kata yang bisa menghasilkan sebuah klausa, kalimat, frasa, wacana dan paragraf. Misal saya mengambil contoh kosakata pukul. Dari kata pukul bisa dikembangkan dengan imbuhan menjadi memukul, dipukuli, pemukulan, pemukul, terpukul, dipukul, memukuli, kepukul. Semua itu adalah hasil imbuhan dari kata pukul. Apabila kita ubah menjadi sebuah frasa akan menjadi seperti akan memukul, telah dipukuli, mungkin terpukul. Apabila menjadi kata ulang bisa menjadi seperti pukul-memukul.

Senin, 29 September 2014

Peran Dan Fungsi Bahasa Indonesia "Fenomena Bahasa Indonesia Di Kalangan Anak Muda"


            Bahasa secara umum dapat didefinisikan sebagai lambang. Bahasa juga digunakan sebagai alat berkomunikasi sesama manusia baik secara lisan maupun tulis. Pada dasarnya bahasa sudah menyatu didalam kehidupan manusia. Segala hal bisa kita sampaikan lewat bahasa seperti ilmu, ide, gagasan, sudut pandang,  pemikiran dan keinginan. Agar apa yang kita sampaikan dapat berjalan lancar dengan baik, komunikator dan komunikan harus bisa menguasai bahasanya dengan baik. Bahasa juga bisa menentukan karakter, tingkat pendidikan, latar belakang dan kehidupan sosial seseorang.

            Sebagai warga negara Indonesia maka bahasa yang kita gunakan adalah bahasa Indonesia, terlepas dari bahasa suku-suku yg beragam di Indonesia tetapi bahasa Indonesia tetap menjadi bahasa pokok dan utama di Indonesia.

Jumat, 13 Juni 2014

Budaya Kreativitas dan Inovasi

     A.    Pengertian dan Fungsi Budaya Organisasi
1.      Pengertian Budaya Organisasi
           Dalam buku Handbook of Human Resource Management Practice oleh Michael Armstrong pada tahun 2009, budaya organisasi atau budaya perusahaan adalah nilai, norma, keyakinan, sikap dan asumsi yang merupakan bentuk bagaimana orang-orang dalam organisasi berperilaku dan melakukan sesuatu hal yang bisa dilakukan.
Fungsi Budaya Organisasi:
·         Budaya mempunyai peranan pembeda atau tapa batas, artinya budaya menciptakan pembedaan yang jelas antara satu organisasi dengan yang lain.
·         Budaya memberikan rasa identitas ke anggota-anggota organisasi.
·         Budaya mempermudah timbulnya komitmen pada sesuatu yang lebih luas daripada kepentingan diri pribadi seseorang.
·         Budaya itu meningkatkan kemantapan sistem sosial.

Perubahan Dan Pengambangan Organisasi

     A.    PENGERTIAN PERUBAHAN DAN PENGEMBANGAN ORGANISASI
1.      Pengertian  Perubahan Organisasi
            Pengertian Perubahan Organisasi adalah suatu variasi dari cara-cara yang telah mapan,yang selama ini berlangsung dalam organisasi dan dipergunakan serta ditaati oleh anggota organisasi dalam melakukan aktivitasnya dan berbeda dari apa yang selama ini ada dan telah berlaku dalam organisasi.
            Pengertian Pengembangan Organisasi adalah suatu pendekatan sistematik, terpadu dan terencana untuk meningkatkan efektivitas organisasi serta memecahkan masalah-masalah (seperti kutrangnya kerja sama/koperasi, desentralisasi yang berlebihan dan kurang cepatnya komunikasi dan sebagainya) yang merintangi efisiensi pengoperasian pada semua tingkatan.

Rabu, 07 Mei 2014

Desain dan Struktur Organisasi

A.    Dimensi struktur organisasi
1.      Kompleksitas.
            Kompleksitas merujuk pada tingkat diferensiasi yang ada di dalam sebuah organisasi. Diferensiasi horisontal mempertimbangkan tingkat pemisahan horisontal di antara unit-unit. Diferensiasi vertikal merujuk pada kedalaman hierarki organisasi. Diferensiasi spasial meliputi tingkat sejauh mana lokasi fasilitas dan para pegawai organisasi tersebar secara geografis. Peningkatan pada masalah satu dari ketiga faktor tersebut akan meningkatkan kompleksitas sebuah organisasi.
2.      Diferensiasi horisontal.
            Diferensiasi horisontal merujuk pada tingkat diferensiasi antara unit-unit berdasarkan orientasi para anggotanya, sifat dari tugas yang meeka laksanakan, dan tingkat pendidikan serta pelatihannya.
3.      Diferensiasi vertical.

Minggu, 27 April 2014

Kepemimpinan

A.    TEORI DAN ARTI PENTING KEPEMIMPINAN
Kepemimpinan adalah proses memengaruhi atau memberi contoh oleh pemimpin kepadapengikutnya dalam upaya mencapai tujuan organisasi. Cara alamiah mempelajari kepemimpinan adalah “melakukanya dalam kerja” dengan praktik seperti pemagangan pada seorang senima ahli, pengrajin, atau praktisi. Dalam hubungan ini sang ahli diharapkan sebagai bagian dari peranya memberikan pengajaran/instruksi.
Teori kepemimpinan pada umumnya berusaha untuk memberikan penjelasan dan interpretasi mengenai pemimpin dan kepemimpinan dengan mengemukakan beberapa segi antara lain : Latar belakang sejarah pemimpin dan kepemimpinan Kepemimpinan muncul sejalan dengan peradaban manusia. Pemimpin dan kepemimpinan selalu diperlukan dalam setiap masa. Sebab-sebab munculnya pemimpin Ada beberapa sebab seseorang menjadi pemimpin, antara lain:

Pengambilan Keputusan Dalam Organisasi

    A.    DEFINISI
Pengambilan keputusan adalah tindakan pemilihan alternatif. Hal ini berkaian dengan fungsi manajemen. Menurut  Herbert A. Simon, ahli teori kepufusan dan organisasi mengonseptualisasikan tiga tahap utama dalam proses, pengambilan keputusan: (l) Aktivitas inteligens, (2) Aktivitas desain, (3) Aktivitas memilih. Dan definisnya sebagai berikut :
1. Aktivitas inteligensi Berasal dari pengertian militer "intelligence," Simon mendeskripsikan tahap awal ini sebagai penelusuran kondisi lingkungan yang memerlukan pengambilan keputusan.
2. Aktivitas desain.Selama tahap kedua, mungkin terjadi tindakan penemuan, pengembangan, dan analisis masalah.
3. Aktivitas memilihTahap ketiga dan terakhir ini merupakan pilihan sebenarnya-memilih tindakan tertentu dari yang tersedia.

Senin, 24 Maret 2014

Peran Komunikasi Dalam Organisasi

BAB I
PENDAHULUAN


1.1    Latar Belakang

Manusia di dalam kehidupannya harus berkomunikasi, artinya memerlukan orang lain dan membutuhkan kelompok atau masyarakat untuk saling berinteraksi. Hal ini merupakan suatu hakekat bahwa sebagian besar pribadi manusia terbentuk dari hasil integrasi sosial dengan sesama dalam kelompok dan masyarakat. Di dalam kelompok/organisasi itu selalu terdapat bentuk kepemimpinan yang merupakan masalah penting untuk kelangsungan hidup kelompok, yang terdiri dari pemimpin dan bawahan/karyawan. Di antara kedua belah pihak harus ada two-way-communications atau komunikasi dua arah atau komunikasi timbal balik, untuk itu diperlukan adanya kerja sama yang diharapkan untuk mencapai cita-cita, baik cita-cita pribadi, maupun kelompok, untuk mencapai tujuan suatu organisasi. Kerja sama tersebut terdiri dari berbagai maksud yang meliputi hubungan sosial/kebudayaan. Hubungan yang terjadi merupakan suatu proses adanya suatu keinginan masing-masing individu, untuk memperoleh suatu hasil yang nyata dan dapat memberikan manfaat untuk kehidupan yang berkelanjutan.

Pengalaman Organisasi Di Lingkungan Rumah (Karang Taruna)


Setiap orang pasti punya pengalaman tersendiri dalam berorganisasi. Saya ingin menceritakan pengalaman saya dalam berorganisasi. Organisasi ini terdiri dari sekumpulan anak muda/remaja yang ada dilingkungan rumah saya yaitu Karang Taruna. Jujur saja awalnya saya sangat malas mengikuti organisasi ini. Berhubung pada saat itu Bapak saya jadi Ketua RT rasanya tidak mungkin kalau saya tidak mengikuti karang taruna tersebut. Otomatis jika ada acara apa atau ada kegiatan apa saja pasti saya yang selalu disuruh untuk mengumpulkan teman-teman.

Untungnya saat itu karang taruna sudah berjalan sejak 10 tahun jadi struktur organisasinya sudah ada jadi saya tinggal mengikutinya saja. Setelah semuanya berjalan saya jadi merasa senang mengikuti karang taruna ini, karna dengan mengikuti karang taruna saya jadi bisa sering berkumpul dengan teman-teman dekat rumah yang mungkin sekolahnya berbeda atau punya aktivitas berbeda atau yang jarang ketemu jadi bisa berkumpul lagi biasanya pada saat rapat atau ada kegiatan. Jadi bisa dibilang berorganisasi sambil mempererat tali silaturahmi.