Social Icons

Arif Rahmanto

Kamis, 03 Januari 2013

Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Kemiskinan


      Ilmu pengetahuan sudah biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam membicarakan hal ini maka akan mempunyai identitas tersendiri. Pengetahuan itu harus terus ditingkatkan dan dikembangkan karna ilmu pengetahuan, perbuatan dan etika itu saling berhubungan. Dengan adanya ilmu pengetahuan dan teknologi, diharapkan teknologi itu sendiri dapat mengubah keadaan di masa depan agar lebih baik dari masa-masa sebelumnya. Karna teknologi adalah hal yang sangat dibutuhkan oleh manusia mempunyai dampak ersendiri terhadap kehidupan sosial yang lebih penting daripada kehebatan ilmu pengetahuan dan teknologi itu sendiri.
Para ilmuan berpendapat ilmu itu tersusun dari pengetahuan yang teratur secara sistematis, rasional dan akumulatif. Cara membuktikan agar pengetahuian itu dianggap benar, maka perlu dibuktikan berdasarkan teori kebenarannya. Teori itu benar apa bila sesuai dengan kenyataan dan bertitik pada dalil yang dianggap benar. Ilmu dibentuk dengan penghadapan melalui objek atau  yang akan dijadikan sebagai bahan penelitian, setelah itu dilakukan pengujian dan juga kesimpulan yang sesuai dengan fakta yang ada. Ilmu pengetahuan biasanya berhubungan dengan ilmu pengetahuan alam dan ilmu pengetahuan sosial. Pengembangan ilmu diartikan sebagai penggunaan dari pengetahuan itu sendiri untuk keperluan produksi yang berguna.
       Dalam pengembangannya ilmu pengetahuan pasti ada hambatannya. Sesuai dengan adanya kemungkinan untuk mewujudkan perpaduan pertimbangan ilmiah. Alam itu dipelajari ilmunya, agar bisa dimanfaatkan oleh manusia, bukan berarti sebagai tujuan sendiri. Ada ilmui pengetahuan murni, jadi lepas dari apa yang ada di luar ruang lingkup ilmu. Ilmu pun juga bisa menjadi malapetaka apabila ilmu yang digunakan tidak menggunaka etika ilmu pengetahuan sebagai jalan keluar. Maka dari itu, manusia bekerja tidak hanya menggunakan akalnya tetapi harus menggunakan seluruh keadaan, hati dengan pancainderanya sehingga bisa mengambil sebuah keputusan.
         Ilmu pengetahuan dan teknologi mengandung pengertian berhubungan dengan proses produksi, dari sumber, modal maka akan menjadikan sebagai tujuan produksi. Teknologi itu sangat di butuhkan dalam menunjang pembangunan, misalnya sebagai programmer, administrasi pemerintahan bahkan sampai organisasi pemerintahan dan lain-lain. Pada saat ini. Teknologi berkembang sangat pesat. Maka sulit untuk memisahkan manusia dan teknologi, karna hampis semua kgiatan manusia pasti berhubungan dengan teknologi, seperti computer, satelit. Yang didapatkan dari ilmu pengetahuan dan teknologi. Teknologi bisa dikatakan sebagai mesin yang besar dan ilmu pengetahuan adalah bahan bakarnya. Semakin meningkat ilmu pengetahuan maka semakin banyak menghasilkan teknologi yang lebih canggih lagi dari sebelumnya. Awal perkembanga teknik sebelumnya adalah bagian dari ilmu dan teknologi itu sendiri. Dan sekarang ilmu itu bergantung pada teknik. Banyak hal yang berhubungan dengan teknik.
        Yang pertama dalah teknik yang berhubungan dengan bidang ekonomi. Teknologi itu sangat dibutuhkan di bidang ekonomi karna mampu menghasilkan produksi barang-barang industry, baik itu industry rumahan maupun industry perkotaan. Yang kedua adalah teknik dibidang administrasi, militer, pemerinahan karna semuanya membutuhkan teknoligi untuk menunjang pekerjaan mereka aga lebih efisien. Yang ketiga teknik dibidang pendidikan, obat-obatan dan olahraga. Manusia harus menguasai teknik agar bisa beradaptasi dengan dunia teknik dan tidak ada sesuatu yang bebas dari teknik. Yang nantinya masyarakat bisa menggunakan bahkan menciptakan teknologi agar masyarakat semakin maju dan lama-kelamaan kan takluk oleh teknik.
         Dewasa ini, negara-negara maju sudah menggunakan teknologi yang canggih. Dari berbagai macam ide kreatif sehingga merupakan reaksi berantai yang disebut proses perubahan. Dari perubahan itu, maka munculah akselerasi ekstern dan intern yang terkadang sulit dipahami. Dari akselerasi tersebut ada kekuatan lain yang mengubah eksistensi manusia selainitu. Transience adalah alat yang berguna mengukur situasi dan menghubungkankan perubahan dan psikologi perorangan. Dalam memandang teknoligi sekarang ini perlu bimbingan moral seperti agama agar bisa digunakan untuk hal-hal yang baik. Ilmu pengetahuan dan teknologi sering dikaitkan dengan moral yang berdampak pada kebijaksanaan pembangunan yang dalam penerapannya ilmu pengetahuan dan teknologi. Biasanya penggunaan teknologi tidak memperhatikan moral yang tidak luput dari pembangunan itu sendiri.
       Dari masalah moral itu sendiri pasti ada kaitannya dengan teknologi itu sendiri. Ilmu pengetahuan sebenarnya itu menggunakan penalarann yang nyata atau objektif. Dengan sifat yang universal, ilmu didapatkan dari metode keilmuan yang diakui kebenarannya. Maka dari itu ilmu pengetahuan layaknya harus di uji dahulu sehingga sesuai denga teori lainnya. Ilmu pengetahuan pada dasarnya ada tiga factor yaitu ontologis, aksiologis dan epistemologis. Dari faktor-faktor tersebut maka bisa dikatakan bahwa ilmu pengetahuan itu bebas nilai. Karna semua kegiatan yang berhubungan dengan ilmiah pasti atas dasar ilmu pengetahuan.
         Ilmu dan pengetahuan ada kaitan dengan nilai. Ilmu itu ada dua yaitu ilmu dasar dan terapan. Tujuannya adalah agar manusia mampu menghadapi masalah yang dihadapinya secara simple dan juga dapat memenuhi kebutuhannya. Setiap hari perkembangan teknologi itu semakin pesat, baikdari computer, smartphone, dan lain-lain setiap hari pasti ada produk baru yang semakin hari produk lama semakin tertinggal dan hal ini memberikan dampak tersendiri terhadap kebudayaan. Teknologi yang dikembangkan oleh negara-negara asing, maka hal ini bisa mematikan kerajinan rakyat tradisional budaya kita yang dahulu dibanggakan maka semakin hari semakin terlupakan dan ditinggalkan akibat pesatnya kemajuan teknologi.
       Maka dari itu, kita harus bisa menjaga keseimbangan antra dunia teknologi dan kebudayaan tradisional agar selain kita tidak ketinggalan teknologi, kita juga tidak kehilangan budaya kita sendiri. Kemiskinan biasanya diibaratkan dari pendapatan untuk memenuhi kebutuhan sehari hari itu kurang. Maka bisa dikatakan di bawah garis kemiskinan apabila jangankan untuk membeli sesuatu yang diinginkan. Hal yang dibutuhkan saja tidak mampu untuk dipenuhi seperti sandang pangan dan papan. Maka dari itu kemiskinan adalah salah satu masalah negara yang harus diperjuangkan agar msyarakat bisa membuat masyarakat sejatera dan makmur.
        Kemiskinan dapat dipengaruhi oleh pendapatan yang rendah dan juga tingkat pendidikan pun mempengaruhi, karna biasanya orang yang miskin, biasanya tingkat pendidikannya rendah maka pekerjaan yang ia dapat pun sulit untuk kerja diperusahaan besar, ataupun menjadi pendapat karna sulit melamar pekerjaan dengan pendidikan yang rendah. Dan kemiskinan juga dapat ditimbulkan oleh pendapatan di tengah-tengah masyarakatnya. Kemiskinan mempunyai cirri-ciri sebagai berikut. Yaitu tidak mempunyai keterampilan tetapi hidup dikota dengan usia muda,tidak punya asset produksi dengan kekuatan sendiri seperti modal usaha, tanah dan lain-lain, kemudian tingkat pendidikan yang rendah. Biasanya orang miskin itu tidak mampu untuk melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi karna harus membantu pekerjaan kedua orang tuanya. Kemiskinan bisa juga disebabkan karna struktur ekonomi. Ini berhubungan dengan subjek dan objek yang menjadi satu yang nantinya akan menjadikan sebuah sisem.  Dari struktur tersebut yang repenting adalah pola relasi yang mencangkup semua objek dan subjek dari system tersebut yang bersangkutan dalam keseluruhan sistem.ada beberapa pola relasi diantaranya.
Pola relasi antara manusia dan alat produksim fasilitas dan kekayaan sosial, yang kedua pola relasi subjek dan hasil dari sebuah produksi. Yang terakhir adalah pola relasi subjek dan komponen sosial dan ekonomi. Kemiskinan pun mempunyai fusngsi seperti fungsi ekonomi, sosial, kulturan dan politik. Yang bukan berti mendukung, tapi harus dicari fungsi penggantinya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar